AUTENTIKWOMAN.Com– Seorang ulama Sunni Iran mengatakan bahwa rezim Zionis dengan membunuh para ulama Syiah dan Sunni berusaha menciptakan perpecahan di antara umat Islam.
Pada Minggu, Mullah Kamal Salahizahi, tokoh terkemuka dan salah satu tokoh masyarakat di Provinsi Sistan dan Baluchestan, Iran tenggara, menjadi sasaran upaya pembunuhan. Dia selama bertahun-tahun dikenal sebagai salah satu pembela utama persatuan Islam.
Dikutip dari Kantor Berita Taghrib, Mamusta Mohammad Firoozi, ulama Sunni dari kota Piranshahr di Iran barat, mengatakan,” Pada masa sekarang ini, rezim Zionis dan pemerintahan diktator Amerika berusaha dengan berbagai cara untuk melemahkan Republik Islam Iran dan umat Islam. Mereka ingin menciptakan perpecahan di antara kaum Sunni dan Syiah melalui pembunuhan para ulama.”
Mamusta Firoozi menambahkan bahwa pembunuhan baru-baru ini terhadap para ulama Sunni Baluch oleh kelompok teroris yang berafiliasi dengan rezim Zionis merupakan bagian dari upaya tersebut.”Sudah jelas bagi semua orang bahwa rezim Zionis dan ideologi Barat tidak akan berhenti dalam upayanya untuk memecah belah umat Islam,” katanya.
dia menegaskan bahwa rakyat Iran, khususnya para ulama Syiah dan Sunni, sepenuhnya menyadari fitnah musuh dan tidak akan terpengaruh olehnya.”Tidak akan ada perpecahan di antara umat Islam, karena mereka memahami sifat tirani pemerintahan Amerika dan rezim Zionis yang perampas itu,” tambahnya.
Mamusta Firoozi juga mengatakan, “Meskipun telah diadakan beberapa pertemuan dan perundingan, rezim Zionis tetap menyerang Gaza. Oleh karena itu, mereka tidak dapat dipercaya, dan umat Islam tidak boleh menaruh kepercayaan pada mereka. Umat harus mengambil pelajaran dari konspirasi musuh, menjaga persatuan, dan bergerak menuju peradaban Islam yang baru.”
