Setelah 55 Tahun, Kartika Sari Dewi Akhirnya Ziarah Ke Makam Bung Karno di Blitar

News675 Views

AUTENTIKWOMAN.Com-Putri Presiden RI pertama Soekarno, Kartika Sari Dewi Soekarno berziarah ke makam ayahnya di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Minggu, 14 September 2025. Ditemani putranya, Frederik Kiran Soekarno Seegers, Kartika tampak khusyuk berdoa di makam sang ayah tercinta. Kartika yang kini tinggal di London merupakan putri Soekaro dengan istri keenamnya, Ratna Sari Dewi.

Dalam ziarah ini, Kartika tampil elegan dengan mengenakan busana pink, senada dengan putranya juga menggunakan kemeja pink. Keduanya langsung menuju pusara Makam Bung Karno untuk berziarah dan tabur bunga. Usai berdoa bersama, Kartika dan anaknya memilih untuk berkontemplasi di depan makam ayahnya sekitar 15 menit.

“Saya senang sekali karena bisa datang ke Blitar, dengan anak saya. Saya selalu merasa senang, bertemu dengan bapak saya. Saya datang dari London untuk ke sini,” ujarnya usai berziarah.

Kartika mengaku kunjungannya ke makam sang ayah di Blitar selalu memiliki rasa emosional. Kartika pertama kali berziarah usia 3 tahun. Kini, dia selalu mengusahakan datang berziarah dengan sang anak.

“Saya ke sini sejak usia 3 tahun, selalu ada rasa emosional yang tinggi. Saya berdoa memohon ampunan dari Bapak, dukungan untuk anak saya dan saya. Jika saya punya kesalahan di masa lalu, saya juga meminta dukungan untuk kehidupan saya,” kata perempuan kelahiran 11 Maret 1967 itu.

Dia melanjutkan, Indonesia adalah negara pertama yang memproklamasikan kemerdekaan setelah Perang Dunia II. Dan itu menginspirasi banyak negara di Asia untuk merdeka. “Saya sangat bangga dengan warisan beliau,” katanya.

Saat disinggung mengenai kondisi Indonesia saat ini, Kartika mengaku turut sedih dengan keadaan yang terjadi. Namun demikian, dia menyebut tetap bangga dengan Indonesia karena telah bergabung dengan BRICS dan asosiasi lainnya di ASEAN. Selain itu, perkembangan industri dan teknologi juga semakin pesat di Indonesia.

“Saya berharap akan ada lebih banyak inklusi sosial untuk pendidikan dan kesehatan, bagi seluruh rakyat Indonesia. Saya berdoa untuk perdamaian, dan saya berharap kita memiliki politisi yang dapat mengabdi kepada negara, untuk sosial yang lebih baik. Khususnya bagi masyarakat Indonesia,” tukas ibu satu putera itu.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *